Apa Saja Tugas Seorang Developers ?

Bagikan informasi ini

Google Developers merupakan sebuah situs Google yang fungsinya sebagai alat dan platform pengembangan perangkat lunak, antar muka pemrograman aplikasi, serta sumber daya teknis. Situs yang satu ini berisi dokumentasi mengenai penggunaan alat dan API pengembang Google-termasuk grup diskusi dan blog untuk pengembang yang menggunakan produk pengembang Google.

Developer sendiri bisa dianggap sebagai istilah kapten dalam proyek pembangunan sistem. Dari sini sudah jelas bahwa tanggung jawab seorang developer jauh lebih besar daripada pekerjaan di bidang IT lainnya.

Seorang developer harus mengetahui secara detail pengerjaan proyek, mulai dari rencana, ide, kode, peralatan, bahasa pemrograman, dan sebagainya.

Ketika proses pembuatan sistem tersebut selesai, developer harus menginspeksi kekurangannya supaya bisa dikembangkan menjadi lebih baik. Sistem yang dikerjakan oleh seorang developer tentu saja berbeda-beda, contoh:

“Website developer mempunyai tanggung jawab penuh dalam pembangunan situs website, Software developer mengerjakan sistem untuk perangkat lunak dan lain masih banyak lainnya”.

Apapun bidangnya, mereka harus menerapkan prinsip-prinsip implementasi software dan website tersebut, yakni maintainability (pemeliharaan), skalabilitas, keamanan, desain, dan ketahanan sistemnya.

Tugas Developers

Developer terbagi menjadi tiga bagian, yakni (Front-end, Back-end, dan Full-stack) Adapun ketiga bagian tersebut memiliki tugas yang berbeda dalam mengembangkan sebuah sistem software atau aplikasi. Berikut kami berikan rintitan tugas-tugas dari developer:

  • Front-end Developer:
    Front-end developer harus memastikan desain aplikasi, software atau web, apakah sudah bagus dan berfungsi. Lain daripada itu, mereka juga harus menerjemahkan sebuah konsep sistem yang akan dibangun ke dalam bahasa pemrograman, antara lain yang harus dikuasi front-end developer dalam bahasa pemrograman yakni, HTML, CSS, dan Javascript.
  • Back-end Developer:
    Back-end developer lebih mengurus struktur, keamanan, dan database dalam website. Mereka juga harus memastikan sinkronisasi data antara server dan website berjalan cukup baik. Adapun dalam pengerjaan ini, tentunya membutuhkan keahlian pada bidang framework, manajemen API, dan pengelolaan database.
  • Full-stack Developer:
    Pekerjaan yang satu ini merupakan kombinasi antara front-end dan back-end developer. Yang artinya, full-stack developer harus mengerjakan seluruh job description dan memiliki skil yang lebih luas. Banyak perusahaan yang membutuhkan profesi ini, karena mereka lebih kompeten sekaligus menghindari anggaran besar dalam proses pembuatannya.
Artikel Terkait :   Microsoft Clarity, Tools untuk Analisis User Experience

Itulah sekitalas tentang Google Developer beserta tugas-tugasnya, semoga bisa menambah wawasan Anda dan yang pasti semoga bermanfaat.

Bagikan informasi ini
Umar Faruq

Umar Faruq

Articles: 58

Leave a Reply